Kota Gethuk Magelang juga memiliki lokasi wisata menakjubkan bak air yang jatuh dari surga, yakni Air Terjun Kedung Kayang. Jatuh dari tebing-tebing tinggi yang menjulang menciptakan suara gemuruh air yang menentramkan hati dan pikiran.
Satu hal yang pasti, Anda tidak akan menjumpai suasana eksotis seperti ini di destinasi wisata air terjun manapun. Tertarik mengunjunginya? Temukan Kedung Kayang di desa Wonolelo, Sawangan, Magelang, Jawa Tengah.

Daya Tarik dan Keseruan di Air Terjun Kedung Kayang
Berada di antara Gunung Merapi dan Merbabu seolah membuat Kedung Kayang memiliki nilai lebih. Sejauh mata memandang, dijamin pengunjung tidak akan henti-hentinya berdecak kagum.
Ini karena keindahan yang disuguhkan tidak hanya sekedar air terjun semata. Penasaran apa saja magnet Kedung Kayang? Simak hal menariknya berikut ini.
Air Terjun Menawan
Diklaim sebagai air terjun tertinggi di Jawa Tengah, Kedung Kayang juga menjadi destinasi wisata favorit remaja milenial. Pengunjung bebas hendak darimana mengeksplor pesona air terjun, karena dilihat dari sisi manapun Anda hanya akan melihat panorama cantik.
Misalkan Anda hendak menikmati keindahan Kedung Kayang dari atas terlebih dahulu pun boleh. Ada gardu pandang yang disediakan agar pengunjung puas mengeksplor keindahan Kedung Kayang dari atas. Saat melihat ke bawah, terlihat jurang yang begitu memikat hati.
Bagi pecinta wahana wisata ekstrem, Air Terjun Kedung Kayang merupakan tempat yang tepat. Belum lagi hijaunya pohon-pohon pinus dan hamparan sawah serta ladang yang mengelilingi curug dijamin membuat Anda betah berlama-lama berada di spot ketinggian.
Pemandangan curug dari bawah pun tak kalah eksotis. Saat melihat ke atas, Anda akan melihat air yang jatuh menimpa bebatuan yang terletak di dasar curug. Hal menarik lain yang sayang untuk dilewatkan begitu saja adalah mata air yang memancar dari tepi-tepi tebing yang tinggi menjulang.
Meski untuk menuju dasar air terjun butuh perjuangan ekstra, namun rasa capek dan lelah akan terbayar dengan suguhan panorama yang aduhai. Bagaimana tidak? Air terjun setinggi 40 meter tersebut terlihat begitu megah dan keren.
Bermain air di bawah guyuran air terjun, masuk ke kolam, dan berswafoto adalah aktivitas yang sering dilakukan para pengunjung. Jadikan bebatuan besar sebagai spot foto instagramable.
Menyaksikan Pesona Merapi
Selain dingin dan sejuk, berada di ketinggian 1200 mdpl membuat para pengunjung juga bisa menyaksikan karya Sang Maha Agung berupa Gunung Merapi dan Merbabu. Jika beruntung, Anda bisa melihat kepulan asap Merapi, membuat gunung legendaris itu terlihat semakin elok.
Waktu terbaik mengunjungi curug adalah pagi hari. Ini karena indahnya panorama pegunungan belum diselimuti oleh awan.
Cocok Menjadi Ajang Trekking
Pecinta trekking pasti setuju jika Air Terjun Kedung Kayang diklaim sebagai objek wisata air terjun yang paling menantang dengan jalur trekking-nya.
Dari awal perjalanan untuk sampai ke lokasi utama, pengunjung harus melewati rute yang tidak mudah. Karena mayoritas medannya berupa batu-batu tinggi, maka tidak disarankan untuk berkunjung saat musim hujan.
Jam Operasional dan Tiket Masuk
Wisata Air Terjun Kayangan melayani pengunjung setiap hari, kecuali Jumat mulai pukul 08.00-17.00 WIB.
Anda pasti tidak akan percaya apabila untuk menikmati pesona keindahan Kedung Kayang jauh dari kata murah karena terlalu murah, yakni cukup merogoh isi kantong sebesar Rp 5.000
Bila tertarik menggunakan fasilitas gardu pandang, harus membayar tiket seharga Rp 5.000. Sedangkan jasa fotografer per file yaitu Rp 25.000
Eksplor pesona Air Terjun Kedung Kayang bersama keluarga tersayang, yuk! Masukkan Kedung Kayang di itinerary tujuan wisata keluarga berikutnya.